JAKARTA - Jaringan teroris yang tertangkap di Kemayoran, Jakarta Pusat pada 10 Juni 2011 lalu merupakan kelompok Santhanam alias Santa. Kelompok ini dikendalikan oleh jaringan Poso pimpinan Ardan Wirayuda alias Ali Ibrahim alias Miftah yang diciduk Densus 88 beberapa waktu lalu.
Santa diduga berniat melakukan penyerangan terhadap aparat kepolisian dengan cara memberikan racun Sianida di tempat makan kepolisian yang ada di Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Palu, Sulawesi Tengah juga bekerjasama dengan Martoyo, Jumarto, Umar, Paimin dan Budi Supriadi.
"Mereka di bawah kendali Ardan Wirayuda alias Ali Ibrahim alias Miftah yang tertangkap di Poso, Sulawesi Tengah," ujar Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Anton Bachrul Alam, di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Selasa (14/6/2011).
Dari penangkapan kelompok Santa, Detasemen Khusus 88 Antiteror berhasil mengamankan barang bukti berupa 29 keping DVD tentang jihad, sembilan pipa besi pelontar peluru seperti senjata berbentuk pena. Densus juga menyita dua botol berisi 500 mililiter cairan kuning, satu pucuk senjata api, dan empat butir peluru kaliber 9 mili meter.
(Insaf Albert Tarigan)