JAKARTA - Kepala Suku Dinas Pendidikan Jakarta Pusat Zaenal Soleman digadang-gadang menjadi salah satu kandidat dalam Pemilihan Gubernur di Maluku Utara yang akan digelar pada Juli 2013 mendatang.
Kendati mengaku belum mengetahui rencana anak buahnya ini, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) tetap memberikan restu. "Belum tahu. Tapi ya tidak apa-apa," kata Jokowi, sapaan akrabnya, di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (28/2/2013).
Sementara itu, Sekertaris Daerah Fadjar Pandjaitan pun mengaku belum mendapat laporan terkait hal ini. Namun, kata Fadjar, menurut aturan yang berlaku, apa yang direncanakan Zaenal untuk mencalonkan diri sebagai Gubernur Maluku Utara, memang diperbolehkan dengan syarat-syarat tertentu.
"Dia harus mengajukan surat pengunduran diri dari jabatan. Tapi begitu terpilih mengajukan (sebagai calon Gubernur), berhenti dari PNS," jelasnya.
Saat dikonfirmasi, Zaenal membenarkan bahwa dirinya akan maju dalam Pemilihan Gubernur Maluku Utara pada 1 Juli mendatang. "Saya aslinya memang dari sana. Tapi selama ini berkarir di Jakarta," kata Zaenal.
Zainal menuturkan, dirinya telah berkarir di Jakarta sejak tahun 1982 sebagai guru di salah satu SD di Jakarta Timur. Sejak 2009 lalu hingga kini, Zaenal dipercaya menjabat Kepala Suku Dinas Pendidikan Jakarta Pusat.
"Jika saya dipercaya dan diminta oleh warga Maluku Utara, nanti saya akan mengirim surat ke Gubernur," ujarnya.
Dalam percaturan politik di Maluku Utara sendiri, Zainel mengklaim masuk ke tiga besar hasil survei yang dilakukan Partai Demokrat. Atas dasar itulah dirinya berani mengajukan diri sebagai bakal calon gubernur di daerah asalnya.
(Muhammad Saifullah )