Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Demo Buruh di Gedung Sate, Ibu-Ibu Semangat Teriaki Gubernur

Oris Riswan , Jurnalis-Kamis, 14 November 2013 |12:17 WIB
Demo Buruh di Gedung Sate, Ibu-Ibu Semangat Teriaki Gubernur
Unjuk rasa buruh di Gedung Sate (Foto: Oris/Okezone)
A
A
A

BANDUNG - Ratusan buruh dari Konfederasi Serikat Nasional (KSN) Jawa Barat menggelar aksi unjuk rasa di halaman Gedung Sate, Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (14/11/2013). Para pengunjuk rasa kompak mengenakan kaos merah.

Massa dibagi dalam dua kelompok. Kelompok pertama berada di barisan depan dan berhadapan dengan polisi. Barusan kedua, mayoritas diisi buruh perempuan.

Para buruh perempuan tampak paling depan di barisan kedua. Mereka membentangkan spanduk berisi tuntutan sambil berteriak.

“Pak Gubernur keluar, kami butuh upah layak!” teriak seorang ibu.

Tak mau kalah, ibu-ibu lainnya berteriak. “Kalian (PNS) enak kerjanya, digaji 13 kali,” cetusnya.

Ketua KSN Jabar, Hermawan, mengatakan, buruh meminta kenaikan upah layak karena harga kebutuhan pokok terus melambung.

Upah yang diinginkan bagi buruh di Jawa Barat di atas Rp2 juta. Bila tidak dipenuhi, ia menyatakan buruh siap menggelar aksi lanjutan.
 
“Kami akan menghentikan produksi, tidak perlu demo-demo lagi,” tegasnya.

Selain KSN, sejumlah organisasi atau serikat buruh juga menyatakan siap melakukan aksi serupa, salah satunya FSPMI.

Sementara selain menuntut upah layak, buruh juga meminta penghapusan sistem kerja kontrak dan outsourcing, pemberangusan serikat pekerja, dan cabut Inpres Nomor 9 Tahun 2013 karena dinilai membatasi hak hidup buruh.

Aksi tersebut dikawal ketat polisi. Beberapa perwakilan buruh diterima audiensi di Gedung Sate oleh Pemprov Jabar.

(Anton Suhartono)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement