Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Indonesia Butuh Banyak Lulusan S1 Pariwisata

Margaret Puspitarini , Jurnalis-Minggu, 16 Februari 2014 |08:15 WIB
Indonesia Butuh Banyak Lulusan S1 Pariwisata
Industri pariwisata makin menggeliat. (Foto: Al Arabiya)
A
A
A

JAKARTA - Dalam mengembangkan pariwisata Indonesia, tentu tidak hanya destinasinya saja yang perlu dipoles. Indonesia juga harus punya Sumber Daya Manusia (SDM) pariwisata yang baik untuk mendukung pengembangan pariwisata di negara ini.

Meski menjadi salah satu destinasi wisata yang dipertimbangkan, Indonesia masih kekurangan SDM dalam bidang pariwisata. Hal ini disinyalir karena kurangnya sekolah pariwisata di Indonesia.

"Penting untuk mengembangkan ilmu pariwisata, agar bisa membantu perkembangan wisata di Indonesia. Karena itu kita dukung semakin banyak S1 jurusan pariwisata di Indonesia," kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Mari Elka Pangestu, saat Workshop "Eksistensi Ilmu Pariwisata & Program Studi Strata Satu Pariwisata", di Jakarta, belum lama ini.

Saat ini, orang yang bekerja di industri pariwisata di Indonesia pendidikannya masih vokasional. "Kalau mau bersaing, kita harus punya ilmu vokasional dan terapan yang kuat," tutur Mari.

Di Indonesia saat ini ilmu pariwisata memang kebanyakan diajarkan di Sekolah Tinggi dan SMK, meski juga sudah ada tingkat pendidikan yang lebih tinggi di beberapa universitas. "Di Universitas Udayana Bali dan Universitas Gajah Mada Yogyakarta sudah ada S2 dan S3, begitu juga di Trisakti sudah ada S1," ujar Mari.

"Kita bisa berkaca dari Amerika Serikat, Thailand, Korea Selatan dan Australia juga. Mereka sudah punya tingkat pendidikan pariwisata yang bagus," tukasnya.

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement