JAKARTA - Rachmawati Sukarnoputri menuding petinggi Partai NasDem telah mengkhianati konsep restorasi. Pasalnya, dengan berkoalisi dengan PDIP, kecil kemungkinan kasus korupsi di era Megawati Soekarnoputri akan diusut tuntas.
"Dengan mengusung Jokowi-JK sebagai capres dan cawapres, apakah mereka mampu menyelesaikan kasus korupsi mantan Presiden Megawati Soekarnoputri?" kata Racmawati di rumahnya, Rabu (6/8/2014).
Rachma juga mempertanyakan apakah nantinya Jokowi-JK bisa menuntaskan kasus BLBI, penjualan aset negara, dan dosa-dosa masa lalu Megawati.
Adik Megawati itu juga mempertanyakan konsistensi Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh. "Dulu Surya pernah mengatakan jika tidak masuk tiga besar partai pemenang, NasDem tidak akan membahas masalah Pilpres dan akan menjadi oposisi," cetusnya.
Sebaliknya, semua yang diumbar terkait restorasi lenyap seiring koalisi NasDem dengan PDIP. "Katanya restorasi Indonesia, ternyata sudah melakukan perjanjian konsensus bersama secara politik dengan PDIP," ujar dia.
Apalagi, lanjut dia, Jokowi diduga tersandung kasus korupsi ketika menjabat Wali Kota Surakarta dan Gubernur DKI Jakarta.
"Jadi, bagaimana mungkin mereka dapat menuntaskan polemik di negara ini, sementara banyak kasus yang mendera mereka sendiri," pungkasnya.
(Tri Kurniawan)