JAKARTA - Pencarian 10 nelayan yang hilang di perairan Pulau Panaitan, Banten hingga kini belum membuahkan hasil. Kepala Operasi Kantor SAR DKI Jakarta, Suyatno menegaskan, pihaknya masih terus melakukan upaya pencarian.
"Sampai hari ini, belum ada tanda-tanda. Ini hari keenam," ujar Suyatno saat dikonfirmasi Okezone, Kamis (20/8/2015).
Suyatno menambahkan, meski pihaknya telah mendapatkan dukungan kekuatan dari Polair dan TNI AL. Namun, 10 nelayan tersebut masih belum juga ditemukan karena berbagai kendala.
"Jadi kita sudah didukung dari kapal Basarnas, perahu karet, helikopter polisi dan KRI Pattimura. Tapi kendalanya survivor diperkirakan mendekati perairan lepas," imbuhnya.
Sebab itu, pihaknya tengah berkoordinasi dengan kantor SAR Lampung dan Bengkulu untuk turut melakukan penyisiran. Suyatno menduga, 10 korban tersebut tidak menggunakan pelampung saat perahu yang mereka tumpangi terbalik.
"Kami sudah koordinasi dengan kantor SAR Lampung dan Bengkulu mereka adakan pencarian juga. Korban tidak pakai pelampung," pungkasnya.
Seperti diketahui, 10 nelayan dilaporkan hilang di perairan Banten pada Jumat 14 Agustus lalu. Mereka terombang-ambing di lautan usai kapal motornya terbalik diterjang ombak di perairan Pulau Panaitan, Banten.
(Arief Setyadi )