Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Biskuit Mudah Terbakar, Nissin Bantah Produknya Mengandung Lilin

Taufik Budi , Jurnalis-Senin, 07 Maret 2016 |15:17 WIB
Biskuit Mudah Terbakar, Nissin Bantah Produknya Mengandung Lilin
foto: youtube
A
A
A

SEMARANG - Produsen biskuit Crispy Crackers, PT Nissin Biscuit Indonesia membantah produknya yang mudah terbakar mengandung lilin. Karakteristik kue kering yang tipis dan mengandung minyak dinyatakan sebagai penyebab makanan itu mudah tersulut api.

"Tidak benar produk kami mengandung lilin. Itu memang mudah terbakar karena kandungan minyak. Seperti dulu kan orang-orang tua kita menggunakan minyak kelapa untuk bahan bakar, sebagai lampu. Apalagi biskuit itu kan bentuknya tipis," kata Haniel, staf Research and Development PT Nissin Biscuit Indonesia, kepada Okezone, Senin (7/3/2016).

Merebaknya isu salah satu produk perusahaannya berbahaya karena mengandung lilin cukup meresahkan. Tak hanya pelanggan yang ketakutan untuk mengonsumsi lagi, namun pihak perusahaan juga cukup terganggu.

"Kita merasa terganggu dengan beredarnya video itu. Kalau untuk penurunan omzet atau pesanan belum diketahui, karena ini kan baru beberapa hari, dan distribusi ke agen-agen juga berjalan seperti biasa," urainya.

Pihaknya menyatakan berterima kasih atas respons cepat Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dalam kasus ini. Setelah ada penjelasan BPOM mengenai produk makanan yang mudah terbakar tak mesti mengandung lilin, maka Nissin merasa belum perlu melakukan klarifikasi ke publik.

"Sudah ada pernyataan dari BPOM dan produk kami terdaftar di sana. Kami hanya menyampaikan ke agen-agen tentang penjelasan BPOM itu untuk menjawab keresahan warga. Kami juga menjelaskan ke customer yang telefon langsung ke kami," pungkasnya.

(Risna Nur Rahayu)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement