PEKANBARU – Fidia Ayu Anggraini (10) ditemukan tewas terseret arus Parit Dumai Motor di Jalan Arifin Ahmad, Kelurahan Tanjung Palas, Kecamatan Dumai Timur, Kota Dumai, Riau. Siswi Kelas IV SD itu tenggelam saat membantu orangtuanya mencari ikan dengan memasang bubuh atau lukah (alat tangkap ikan tradisonal).
"Setelah dicari oleh tim gabungan, korban akhirnya ditemukan. Namun kondisinya sudah meninggal dunia," kata Kapolresta Dumai, AKBP Suwoyo kepada Okezone, Selasa (31/5/2016).
Mulanya, korban bersama ayahnya Herman (42) dan beberapa saudara kandungnya menyusuri Parit Dumai yang kedalamannya sekira 2 meter, untuk mencari lukah yang sebelumnya telah mereka pasang di beberapa titik pagi tadi.
Saat itu antara ayah dan anaknya terpisah. Korban turun ke dasar parit, namun ia tak menyadari bahwa arus sangat deras sehingga langsung terseret.
"Saat itu abang korban melihat adiknya terseret arus ke gorong-gorong (bawah jembatan). Dia pun memanggil orangtuanya," ujar Suwono.
Ayah korban bersama warga langsung melakukan pencarian terhadap Fidia. Tidak lama kemudian, petugas Polsek Dumai Timur dan BPBD setempat juga ikut membantu mencaru. Jasad korban akhirnya ditemukan sekira 200 meter dari lokasi tenggelam.
Selanjutnya jenazah anak dari pasangan Murniyati (38) dan Herman (42) dibawa ke RSUD Dumai untuk divisum, sebelum dibawa pulang ke rumah duka.
(Salman Mardira)