"Kami punya grup teman posko, tadi pagi semuanya mereka marah. Kata mereka ini kurang ajar, kurang kerjaan. Kenapa kok tega-teganya nusuk kami dari belakang. Setelah ditelusuri teman-teman berlima tadi orientasinya hanya uang," tambahnya.
Singgih memaparkan, seluruh pernyataan yang dilontarkan dalam konferensi pers tadi hanyalah tipuan belaka. Oleh sebab itu, ia mempersilakan kepada siapapun jika ingin mempidanakan lima mantan Teman Ahok itu.
Terlebih, kelimanya sempat memalsukan KTP saat masih bergabung dengan Teman Ahok. Singgih mengaku, pihaknya siap membantu data jika ada yang ingin mempidanakan kelimanya.
"Kami dari Teman Ahok terkait dengan pemalsuan KTP mempersilakan jika ada masyarakat yang akan mempidanakan mereka berlima. Kami siap membantu data, misalnya ada yang mengadukan mereka semua kami persilakan, kami akan berikan datanya namun kami tidak bertanggungjawab terhadap mereka karena mereka sudah keluar dari Teman Ahok," tandas dia.
(Susi Fatimah)