MOSKOW – Perdana Menteri (PM) Israel, Benjamin Netanyahu disebut tengah mempertimbangkan tawaran dari Presiden Rusia Vladimir Putin untuk diadakannya dialog dengan Presiden Palestina Mahmoud Abbas di Moskow.
“Melihat posisi Israel di mana ia (Netanyahu) selalu siap untuk bertemu (dengan Abbas) tanpa prasyarat, oleh karena itu (Netanyahu) sedang mempertimbangkan usulan Presiden Rusia serta waktu dari dialog itu sendiri,” berdasarkan pernyataan dari kantor Netanyahu, sebagaimana dikutip dari Reuters, Selasa (6/9/2016).
Dilaporkan, juru bicara dari Abbas menolak untuk memberikan komentar terkait usulan dari Putin tersebut.
Pembicaraan damai antara Israel dan Palestina sendiri terakhir diadakan pada 2014. Sehingga bisa dikatakan banyak yang melihat usulan dari Putin ini dapat menjadi titik terang dari berakhirnya konflik Israel-Palestina.
(Emirald Julio)