Polisi hingga saat ini belum menjelaskan ke mana yang bersangkutan dibawa. Namun seorang polisi menyampaikan kepada kantor berita Tass bahwa Navalny kemungkinan besar akan dikenakan pasal pelanggaran terhadap perintah polisi dan memicu kekerasan di muka umum.
Setelah Navalny ditahan, polisi menjaring sejumlah massa yang berkumpul di St Petersburg. Wartawan Associated Press meyakini sekira 50 pengunjuk rasa ditangkap saat berkumpul di Lapangan Mars. Sedangkan tiga orang lagi ditahan di Jalan Tverskaya.
Ketika teman-temannya digiring petugas ke bui, pengunjuk rasa lain meneriakkan kritik kepada Presiden Rusia Vladimir Putin. Mereka berseru, “Putin adalah maling! Memalukan!”
Alexei Navalny adalah pegiat kampanye antikorupsi di Negeri Beruang Merah. Dia juga dikenal sebagai ketua partai oposisi yang baru-baru ini mengumumkan niatnya untuk mencalonkan diri jadi presiden tahun depan.
(Silviana Dharma)