Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Golkar Buka Pintu untuk Fahri Hamzah, Asal...

Bayu Septianto , Jurnalis-Senin, 05 Februari 2018 |16:04 WIB
Golkar Buka Pintu untuk Fahri Hamzah, Asal...
Ketua DPP Partai Golkar, Ace Hasan (foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Tak lagi dianggap oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS), hingga saat ini Fahri Hamzah belum berniat untuk bergabung dengan partai politik lain. Namun, tiba-tiba berhembus kabar Fahri Hamzah sedang mendekat ke Partai Golkar.

Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily mengatakan, belum ada pembicaraan baik formal maupun informal antara Fahri Hamzah dengan DPP Partai Golkar terkait masalah ini.

"Saya kira belum," ujar Ace di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (5/2/2018).

Meski begitu, Partai Golkar merasa senang dan membuka pintu apabila Fahri Hamzah hendak bergabung dengan partai yang dipimpin Airlangga Hartarto itu.

"Ya saya akan cek pada ketum, tapi kan begini kalau memang pak Fahri mau bergabung dengan Partai Golkar, tentu Partai Golkar dengan senang hati menerima, cuma ya harus ikut prosedur," jelasnya.

Meski akan menerima dengan lapang, Fahri Hamzah, lanjut Ace tetap harus mengikuti prosedur yang ada di Partai Golkar. Termasuk, salah satunya adalah harus mendukung Joko Widodo dalam Pemilihan Presiden 2019.

"Ya itu juga beliau Pak Fahri mau pindah ke Partai Golkar harus ikut juga kan kebijakan-kebijakan Partai Golkar itu mau mengakampanyekan Pak Jokowi sebagai calon presiden gitu kan termasuk juga ikut pada kebijakan-kebijakan DPP yang lain," ucap Ace.

Sebelumnya dukungan untuk masuk Partai Golkar datang dari mantan kolega Fahri di pimpinan DPR yaitu mantan Ketua DPR Setya Novanto.

Novanto yang juga mantan Ketua Umum Partai Golkar itu mendukung apabila Fahri bergabung dengan Partai Golkar. Menurut Novanto, Golkar akan rugi bila tidak memiliki kader sekelas Fahri Hamzah.

"Tentu kami serahkan kepada saudara Airlangga. Kalau saya secara pribadi, bukan hanya beruntung, tapi sayang kalau enggak bisa dapat seorang Fahri," kata Novanto di sela-sela persidangan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Senin 5 Februari 2018.

(Awaludin)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement