Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Alasan Novel Baswedan Pulang ke Indonesia

Chyntia Sami Bhayangkara , Jurnalis-Kamis, 22 Februari 2018 |13:45 WIB
Alasan Novel Baswedan Pulang ke Indonesia
Novel Baswedan tiba di Bandara Soetta (Foto: Okezone)
A
A
A

TANGERANG - Penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan akhirnya kembali ke Indonesia usai menjalani pengobatan di Singapura selama kurang lebih 10 bulan lamanya.

Juru Bicara KPK, Febri Diansyah mengatakan, saat ini Novel telah menjalani operasi tahap pertama dan masih menunggu beberapa bulan untuk menjalani operasi berikutnya. Hal tersebut yang menjadi pertimbangan Novel untuk kembali ke Indonesia.

"Masih ada waktu tunggu 2 bulan sampai April 2018 sehingga proses rawat jalan itu bisa dilakukan di Jakarta," ujar Febri, Kamis (22/2/2018).

Meski telah melalui rangkaian operasi tahap awal, kondisi Novel belum sepenuhnya sembuh sehingga masih membutuhkan perawatan. "Jadi sebelah mata kiriNovel belum bisa digunakan, kita berharap kondisi kondusif bisa membantu proses penyembuhan tersebut. Semoga di Jakarta bisa kondusif dan penyembuhan berjalan baik," tuturnya.

(Baca Juga: Diizinkan Pulang, Novel Baswedan Dua Bulan Lagi Harus Kembali ke Singapura)

Febri menjelaskan, biaya pengobatan selama Novel berada di Singapura dibantu dari Presiden RI, Joko Widodo. Namun, pihaknya belum dapat memastikan apakah pada operasi tahap kedua akan mendapatkan bantuan juga atau tidak.

"Kemarin dibantu oleh presiden termasuk dalam alokasi anggaran. Anggaran 2018 ini belum dipastikan tapi tentu proses pengobatan tersebut ada alokasi asuransi atau anggaran lain yang digunakam sepanjangan memang dibutuhkan dalam pengobatan ini," pungkasnya.

Untuk diketahui, Novel Baswedan sempat menjalani perawatan selama sepuluh bulan ‎lebih di salah satu rumah sakit mata di Singapura akibat kerusakan mata yang dialaminya. Kerusakan mata Novel tersebut diakibatkan oleh siraman air keras oleh orang yang tidak dikenal pada 11 April 2017 lalu di dekat rumahnya di Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Hingga kini, pihak kepolisian masih melakukan pengejaran terhadap pelaku penyiraman yang belum diketahui identitasnya tersebut.

(Angkasa Yudhistira)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement