Kendati demikian, lanjut dia, kegiatan Ponpes Madinatul Ulum pada Rabu pagi berjalan normal dan lancar karena sebagian siswa yang sehat mengikuti kegiatan belajar seperti biasanya dan santri yang sakit masih dirawat di klinik pesantren.
(Baca juga: Dinkes Tangsel Tepis Isu Tewasnya Siswi SD Akibat Diberi Vaksin Difteri)
Sementara Kepala Puskesmas Jenggawah, Nuri Usmawati mengatakan efek sampimg dari pasien yang diimunisasi difteri tersebut berbeda-beda dan tergantung dari fisiknya, namun seluruh santri kondisinya sudah membaik.
"Tidak semua santri mengalami dehidrasi karena imunisasi difteri, tapi ada juga yang badannya panas sebelum diimunisasi," tuturnya.
Menurutnya, para santri yang mendapatkan penanganan medis tersebut mengeluhkan badannya demam dan ada yang disertai mual, serta pusing.
(Rizka Diputra)