Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Jokowi Minta Promosi Asian Games Ditingkatkan

Fakhrizal Fakhri , Jurnalis-Rabu, 18 April 2018 |16:30 WIB
  Jokowi Minta Promosi Asian Games Ditingkatkan
Presiden Jokowi (foto: Biro Pers Kepresidenan)
A
A
A

BOGOR - Ketua Indonesia Asian Games 2018 Organizing Comittee (INASGOC) Erick Tohir mengatakan, bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta agar promosi pelaksanaan Asian Games yang akan dibuka pada 18 Agustus 2018 ditingkatkan.

Erik mengatakan, Kepala Negara meminta parhelatan Asian Games yang akan berlangsung di Jakarta dan Palembang itu dapat menjadi booming di masyarakat.

"Presiden mengharapkan bahwa promosi Asian Games ditingkatkan, tidak hanya tadi sebagai panitia, tapi kalangan pemerintah daerah atau kementerian supaya asian games itu benar-benar menjadi demam di masyatakat," kata Erik usai menghadiri Ratas 'Perkembagan Persiapan Asian Games XVIII Tahun 2018' di Istana Bogor, Jawa Barat, Rabu (18/4/2018).

 (Baca juga: Jokowi Minta Persiapan Asian Games 2018 Dimatangkan)

Pemilik klub sepak bola DC United itu memastikan, pihaknya telah memiliki sejumlah strategi khusus yang akan disampaikan kepada Presiden Jokowi guna mempopulerkan Asian Games di masyarakat. Namun, ia belum bersedia memaparkan strategi tersebut ke publik.

"Memang nanti kita akan ada strategi khusus, apalagi kita tahu bahwa akan ada piala dunia ini bentar lagi, bahwa nggak mungkin ada tabrakan. Dan kita akan ada strategi yang Insya Allah akan kita sampaikan," imbuhnya.

 (Baca juga: Libur Tidaknya Anak Sekolah saat Asian Games Diputuskan Juni)

Ia menjelaskan, bahwa sebesar 90 persen dari Rp6,6 triliun anggaran yang diberikan pemerintah untuk pelaksanaan Asian Games akan digunakan untuk penyelenggaraan pesta olahraga terbesar di kawasan Asia tersebut.

Anggaran itu, lanjut Erik, telah dipangkas dari yang dianggarkan sebelumnya sebesar Rp8,7 triliun. Meski begitu, pihaknya akan kembali meninjau anggaran tersebut untuk melakukan promosi Asian Games agar menjadi demam ke masyarakat.

"Memang kita akan meninjau kembali dana-dana ini yang memang kita pakai untuk penyelenggaraan," tandasnya.

(Awaludin)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement