Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Timses Jokowi Tantang Prabowo Bocorkan Nama Oknum yang Mengancam Elite

Fadel Prayoga , Jurnalis-Senin, 26 November 2018 |07:08 WIB
Timses Jokowi Tantang Prabowo Bocorkan Nama Oknum yang Mengancam Elite
Prabowo Subianto akan menuju ke KPU. Foto: Okezone/Heru Haryono
A
A
A

JAKARTA - Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Abdul Kadir Karding menantang calon presiden nomor 02 Prabowo Subianto untuk membeberkan nama oknum yang mengancam sejumlah elite karena mendukung Ketua Umum Partai Gerindra itu di perhelatan Pilpres 2019 mendatang.

“Seandainya Pak Prabowo punya data, ada baiknya itu dilaporkan ke Bawaslu atau juga ke polisi, atau di-upload di sosmed,” kata Abdul kepada Okezone, Senin (26/11/2018).

Menurut dia, bila eks Danjen Kopassus itu memiliki nyali yang besar sebaiknya tak usah menyembunyikan nama-nama yang telah merontokkan nilai-nilai demokrasi yang berjalan di Tanah Air.

“Itu tentu menjadi keuntungan politik yang besar kalau ada dari pihak Pak Jokowi yang ancam-ancam, lalu dimainkan dan dikapitalisasi di media tentu jadi keuntungan besar untuk Pak Prabowo,” ujarnya.

Foto/Koran Sindo

Sebelumnya, Prabowo mengaku kerap didatangi elite yang bergelar dan memiliki jabatan. Prabowo mengklaim para elite itu mengatakan ingin mendukungnya di pilpres 2019 namun takut lantaran diancam dan ditekan oleh pihak lain.

Baca: Gigi Palsu Jadi Hadiah Prabowo untuk Kakek Untung yang Penuh Semangat

Baca: Omongan Prabowo soal Fisikawan Dipelintir, Berikut Klarifikasi Tim Prabowo-Sandi

"Mereka bilang, ‘kami ingin dukung Pak Prabowo, tapi kami ditekan. kami diancam’," kata Prabowo saat menghadiri acara pembekalan relawan di Istora Senayan, Jakarta, Kamis, 22 November 2018.

Namun, Prabowo tak merinci nama-nama elite yang mengaku diancam. Memberi ciri-ciri pun tidak. Prabowo juga tidak menyebut secara gamblang siapa pihak yang mengancam. Elite itu, kata Prabowo, mengaku akan tetap mendukungnya namun secara diam-diam. Hal itu dilakukan demi menghindari ancaman.

(Rachmat Fahzry)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement