 
                Sebuah pernyataan di situs web Departemen Keamanan Dalam Negeri AS mengatakan bahwa TSA telah mengarahkan maskapai penerbangan yang mengeluarkan tiket untuk perjalanan antara kedua negara agar memberi tahu penumpang tentang penilaian tersebut.
Baca juga: Terlibat Pembunuhan Dalam Perang Anti-Narkoba, Tiga Polisi Dihukum 40 Tahun Penjara
Departemen itu menambahkan bahwa perwakilan TSA telah bekerja dengan pemerintah Filipina "membantu otoritas bandara dan transportasi dalam upaya memperbaiki bandara Manila agar memenuhi standar keamanan internasional". Manajer umum Bandara Internasional Manila, Ed Monreal, Kamis mengatakan Filipina akan mematuhi standar keamanan penerbangan internasional.
"Semua poin yang diajukan oleh auditor badan keamanan transportasi, TSA, telah diatasi atau sedang dalam proses untuk ditangani," kata Monreal kepada wartawan, menambahkan bahwa bandara Manila "sangat, sangat aman".
Baca juga: Diktator Filipina Ferdinand Marcos Memecahkan Rekor Dunia Palsu Berkat Facebook