"Besarnya nilai pembelian gula petani mengacu dari hasil survei tim independen dari kalangan akademisi dan peneliti yang ditugasi pemerintah seperti tahun-tahun sebelumya," ujarnya usai pertemuan.
(Baca Juga: Jokowi Nilai Keroncong dan Dangdut Lebih Bagus dibanding K-Pop)
Ia juga meminta agar sistem penyaluran pupuk bersubsidi kepada petani tebu dikembalikan kepada sistem skema kusus. Skema penyaluran tersebut berasal dari pabrik pupuk langsung kepada Koperasi Petani Tebu dengan pabrik gula sebagai avalis.
"Agar sinergi administrasi dalam kontrol dan pengawasan penyaluran tepat sasaran pengguna dan tepat jumlah serta tepat waktu penyaluran," katanya.
(Arief Setyadi )