BALI - Penyu lekang kembali ditemukan mati oleh warga di Pantai Yeh Kuning, Desa Yeh Kuning, Kecamatan Jembrana. Penyu itu juga mengeluarkan aroma busuk, saat ditemukan warga.
Penyu Lekang merupakan penyu langka yang keberadaannya banyak ditemukan di sekitaran pantai Yeh Kuning dan Perancak.
Baca juga: Elang Flores Terancam Punah, Populasinya Tinggal 10 Ekor di Taman Nasional Kelimutu
Dari informasi, penyu usia 40 tahun itu ditemukan warga setempat Jumat 26 April 2019. Aroma busuk dan menyengat, mengundang warga datang ke pinggir pantai.
Pemilik Konservasi Penyu Kurma Asih Perancak, yang juga seorang aktivis lingkungan Wayan Anom Astika Jaya, mengatakan penyu ditemukan pertama kali oleh warga sekitar, yang kemudian melaporkan penemuan hewan yang dilindungi tersebut. Aparat desa dan BKSDA Kabupaten Jembrana pun datang ke lokasi dan menemukan penyu dalam keadaan mati dan membusuk. Namun tidak diketahui apa penyebab kematian penyu.
Anom mengatakan kondisi penyu sudah dalam keadaan mati dan membusuk. “Tidak diketahui kenapa matinya,” ucap Anom.