JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto mengatakan, aparat penegak hukum akan tetap bertindak tegas memanggil dan menangkap tokoh-tokoh yang terindikasi melanggar hukum.
Wiranto membantah tindakan tersebut mencerminkan pemerintah bersikap diktator atau sewenang-wenang. Namun, hal tersebut dilakukan demi tegaknya hukum dan keamanan nasional.
"Aparat penegak hukum akan tetap konsisten bersikap tegas tanpa pandang bulu, menindak siapa pun yang nyata-nyata melanggar hukum. Pemanggilan dan penangkapan tokoh-tokoh yang terindikasi melanggar hukum akan terus dilakukan," katanya di Kemenko Polhukam, Jakarta, Selasa (21/5/2019).
"Bukan tindakan sewenang-wenang atau diktator, tetapi semata-mata demi tegaknya hukum dan keamanan nasional," sambung dia.
(Baca Juga: Amien Rais Diperiksa Polisi Terkait Dugaan Makar)

Wiranto mengimbau masyarakat ikut waspada terhadap kelompok-kelompok radikal dan teronis yang akan memanfaatkan situasi pasca-Pilpres ini untuk melakukan aksi sabotasenya.