JAKARTA - Calon wakil presiden nomor urut 02, Sandiaga Uno menegaskan jika persidangan di Mahkamah Konstitusi (MK) terkait perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) Pilpres 2019 bukanlah sekedar untuk mencari menang dan kalah saja, melainkan juga membela sendi-sendi bernegara.
Hal itu disampaikan Sandiaga Uno merespons sidang perdana di Mahkamah Konstitusi yang telah dilakukan hari ini.
"Bagi kami Prabowo-Sandi ini ikhtiar, bukan soal menang kalah, bukan soal Prabowo dan Sandi tapi kita sedang memperjuangkan sendi-sendi bernegara,” tegas Sandiaga di kediamannya Jalan Pulombangkeng, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (14/6/2019).
Lebih jauh, Eks Wagub DKI Jakarta itu menjelaskan ihwal ucapannya memgenai membela sendi-sendi bernegara yang diperjuangkan oleh pihaknya.
“Memperjuangkan sendi bernegara kepada seluruh majelis hakim MK, kepada rekan anggota KPU, pada seluruh pihak terkait mari kita jaga martabat politik, martabat hukum dan kita jaga kejujuran bernegara,” ungkap Sandi.
“Kita jaga asas jujur dan adil dalam pemilu ini karena itu adalah amanat konstusi amanat para pendiri bangsa dan amanat dari Tuhan yang Maha Esa, Allah SWT yang sedang menyaksikan proses sidang,” imbuh dia.

Baca Juga: Sandiaga Mengaku Bergetar Hatinya saat Sidang Sengketa Pilpres Dimulai
Selain itu, Sandi juga juga memberikan apresiasi kepada semua pendukungnya yang sudah patuh untuk tak berbondong-bondong datang ke MK.
“Kepada seluruh pendukung paslon 02 yang sedang cari keadilan, kami apresiasi untuk kerjasamanya tidak hadir di sidang MK hari ini. Kami ingin sampaikan apresiasi setulus-tulusnya dedikasi dan semata para pendukung menjadi sumber kekuatan bagi kami Prabowo dan Sandi untuk terus perjuangkan hak-hak rakyat,” katanya.
(Edi Hidayat)