Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Petir Menyambar Musala Waduk Jatiluhur, 2 Orang Meninggal

Petir Menyambar Musala Waduk Jatiluhur, 2 Orang Meninggal
Ilustrasi hujan deras disertai petir. (Foto: Ist)
A
A
A

PURWAKARTA – Dua jamaah khuruj (iktikaf) meninggal akibat tersambar petir saat sedang berada di musala kawasan Kolam Apung Zona II Waduk Ir H Juanda Jatiluhur, Desa Kembangkuning, Kecamatan Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, pada Jumat 27 Desember 2019.

Sedangkan seorang jamaah lainnya mengalami luka-luka dan empat lainnya syok atas kejadian itu. Semua korban luka maupun meninggal dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Bayu Asih.

Baca juga: 2 Warga Jasinga Bogor Tewas Tersambar Petir 

Korban meninggal diketahui bernama Suryanto (40), warga Rokanhulu, Riau; dan Sutejo (54), warga Pekanbaru, Riau. Sedangkan korban luka atas nama Hamjah (53), warga Parepare, Sulawesi Selatan.

Kapolsek Jatiluhur Kompol Deni Hamari mengatakan peristiwa itu terjadi saat ketujuh jamaah khuruj pimpinan Suryanto yang sebelumnya beriktikaf di Masjid Al Ikhlas, Kampung Servis, Desa Jatimekar, Kecamatan Jatiluhur, berangkat menggunakan perahu ke Musala Ar Rahman yang berada di Zona II (KJA) Waduk Ir H Juanda Jatiluhur. Keberangkatan mereka atas undangan pemilik kolam terapung yaitu Enjang.

Ketika sudah berada di musala kolam terapung, mereka berkumpul untuk bermusyawarah. Saat itu hujan turun disertai petir. Tiba-tiba petir menyambar mereka. Akibatnya tujuh orang yang berada di dalam musala terpental.

Baca juga: Gugur Disambar Petir, Jenazah Bripda Rizky Diterbangkan ke Riau 

"Dua korban meninggal dunia di lokasi dengan luka bakar di kepala dan dada. Semua korban langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Bayu Asih, Purwakarta," ungkap Deni, seperti dikutip dari iNews.id, Sabtu (28/12/2019).

Mendapat laporan tersebut, anggota Polsek Jatiluhur langsung menuju lokasi kejadian untuk mengevakuasi korban.

(Hantoro)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement