PALEMBANG - Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru memberikan opsi Wisma Atlet Jakabaring, sebagai tempat isolasi bagi Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Corona atau Covid-19.
Menurut Herman Deru, opsi tersebut bisa dilaksanakan jika memang diperlukan. Apalagi, misalkan rumah sakit yang sudah disiapkan tidak cukup ruang penanganan dalam kasus Corona tersebut.
Baca Juga: Presiden Jokowi Tinjau Wisma Atlet RS Darurat Corona
"Jadi saya sudah rapatkan dengan direktur RSMH, bahwa kita tetap antisipasi meski tidak ada (pasien positif). Jika tidak cukup kita siapkan wisma atlet, asrama haji juga sebagai cadangan," ucap Herman Deru, Senin (23/3/2020).
Saat ini, di Rumah Sakit Muhammad Hoesin Palembang ada 24 ruang isolasi untuk merawat pasien dalam pengawasan maupun suspect covid-19. Selain itu, ada Rumah Sakit Siti Fatimah dan Rumah Sakit Ernaldi Bahar sebagai second line.
"Ruang isolasi seperti exhaust fan dan sirkulasi udara. Ini harus disesuaikan semua," ucap Deru.
Dari Januari 2020, setidaknya ada 142 orang dalam pemantauan (ODP) terkait kasus Corona di Sumatera Selatan. 89 orang sudah selesai proses pemantauan dan dinyatakan negatif sedangkan 53 orang lagi masih dalam proses pemantauan.
12 orang dinyatakan pasien dalam pemantauan dan diisolasi di Rumah Sakit Muhammad Hoesin (RSMH) Palembang, 6 negatif, 2 meninggal dan 4 lagi masih dalam proses isolasi.
Baca Juga: Rumah Sakit Darurat Corona Akan Rawat Pasien Positif dengan Gejala Ringan
(Fiddy Anggriawan )