Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

6 Kasus Konfirmasi Covid-19 di Bengkulu dalam Kondisi Stabil dan Sehat

Demon Fajri , Jurnalis-Rabu, 29 April 2020 |08:45 WIB
6 Kasus Konfirmasi Covid-19 di Bengkulu dalam Kondisi Stabil dan Sehat
Dinkes Bengkulu memberikan keterangan perkembangan kasus covid-19. (Foto: Demon Fajri/Okezone)
A
A
A

BENGKULU – Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu Herwan Antoni mengatakan 6 pasien konfirmasi terpapar virus corona atau covid-19 dalam kondisi stabil dan sehat. Selain itu, tidak ada gejala klinis yang mereka rasakan.

Masing-masing adalah kasus 03 dan 04 (ibu-anak) yang dalam keadaan baik-baik saja. Kondisi fisik dan perkembangan mereka dari hari ke hari selalu dipantau.

"Pasien masih menjalankan isolasi mandiri. Pemeriksaan pada hari ke-13 nanti akan diambil swab," kata Herwan dalam keterangannya, Selasa 28 April 2020.

Sementara Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Bengkulu Jaduliwan untuk kasus konfirmasi 05, 06, dan 07 masih dirawat di RSUD Kepahiang dengan kondisi stabil.

Lalu kasus 08 konfirmasi covid-19, lanjut dia, dirawat di salah satu rumah sakit di Kota Bengkulu dengan kondisi stabil. Di mana pada 29 dan 30 April akan dilakukan pengambilan swab untuk evaluasi kesembuhan.

"Kasus konfirmasi positif 8 orang, 2 di antaranya isolasi mandiri (ibu dan anak), 4 orang dirawat di rumah sakit, 1 orang sembuh, dan 1 orang meninggal dunia," paparnya.

Info grafis virus corona (Covid-19). (Foto: Okezone)

Sampai kemarin, jelas Jaduliwan, 108 sampel swab telah diperiksa. Rinciannya 8 dari 10 orang hasilnya positif, 59 sampel negatif, dan 39 sampel proses pemeriksaan. Kemudian 9 diperiksa di Laboratorium Universitas Negeri Andalas (Unand) Padang, Sumatera Barat.

Lalu 27 sampel swab dikirim ke Laboratorium Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BTKLPP) Palembang, Sumatera Selatan. Selanjutnya 3 swab ke Laboratorium Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Litbangkes) Kementerian Kesehatan.

Ia melanjutkan, sebanyak 2.148 orang yang telah mengikuti rapid test covid-19. Sebanyak 2.124 orang hasilnya nonreaktif dan 22 reaktif.

"Belum ada hasil swab yang keluar, 39 sampel sudah dikirim ke tiga laboratorium," ujar Jaduliwan.

Dia mengatakan ada penambahan 4 kasus orang dalam pemantauan (ODP). Mereka berasal dari Kota Bengkulu 1 orang, Kabupaten Rejang Lebong 1 orang, Kabupaten Kepahiang 1 orang, dan Kabupaten Mukomuko 1 orang.

Pada kasus pasien dalam pemantauan (PDP), terang Jaduliwan, sebanyak 24 kasus. Masing-masing 11 dinyatakan sehat, PDP menjadi konfirmasi 2 orang, meninggal dunia 9 orang, dan proses pengawasan 2 orang.

"Total ODP 642 kasus. ODP selesai pemantauan 550 kasus, ODP proses pemantauan 92 kasus," pungkasnya.

(Hantoro)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement