JAYAPURA – Setelah menggelar rapid test selama tiga hari terhadap pedagang di Pasar Youtefa Abepura, Tim Gugus Tugas Pencegahan dan Penanganan Covid-19 Kota Jayapura menemukan 394 orang reaktif virus corona.
Juru Bicara Tim Gugus Tugas Pencegahan dan Penanganan Covid-19 Kota Jayapura, Ni Nyoman Sri Antari mengungkap secara detail hasil rapid test tersebut.
"Jadi hari pertama dari 523 tes, 73 orang ditemukan reaktif. Selanjutnya hari kedua dari 535 pedagang, 163 reaktif, dan hari ketiga tes dari 890 pedagang ditemukan 158 reaktif,” ujarnya.
“Jadi total pedagang yang ikut rapid test berjumlah 1.948 orang dan yang reaktif 394 orang pedagang," tambah Ni Nyoman Sri Antari, Rabu (24/6/2020).
Dari 394 orang reaktif corona tersebut, kemudian langsung dilakukan swab test di tempat kepada 362 pedagang, dan 32 orang dibawa ke tempat isolasi di BPSDM Provinsi Papua untuk tindakan lanjut.
Baca Juga: 523 Pedagang Pasar Youtefa Jayapura Jalani Rapid Test, 73 Reaktif Corona
"Jadi dengan temuan ini, maka akan dicari tempat baru untuk perawatan pasien. Karena di BPSDM Provinsi Papua itu hanya mampu menampung 90-an orang, sementara rumah sakit kita kapasitasnya sudah tidak mampu mencukupi," jelasnya.
Untuk diketahui, ratusan orang yang reaktif Covid-19 di Kota Jayapura telah dirawat di beberapa tempat, selain di 8 rumah sakit yang ada di Kota Jayapura, juga dirawat di Hotel yang dijadikan lokasi isolasi dan perawatan, yakni di Hotel Sahid Entrop, Hotel Muspagco, dan Balai Pengembangan SDM (BPSDM) Provinsi Papua. (abp)
(Erha Aprili Ramadhoni)