MANADO - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Maritim Bitung mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi. Peringatan ini berlaku mulai Jumat (5/2/2021) hingga Sabtu (6/2/2021) mulai pukul 08.00 WITA.
Kepala BMKG Stasiun Meteorologi Maritim Bitung, Daryatno mengatakan, tinggi gelombang 2,5-4 meter atau rough sea berpeluang terjadi di sebelah Utara Perairan Kepulauan Talaud.
"Sementara tinggi gelombang 1,25 – 2,5 meter atau moderate sea berpeluang terjadi di perairan Kepulauan Sangihe, perairan Kepulauan Talaud, perairan Kepulauan Sitaro, perairan Bitung dan Likupang, perairan Selatan Sulut, laut Maluku serta laut Sulawesi bagian tengah dan timur,” ujar Daryatno, Kamis (4/2/2021).
Baca juga: Dampak Ombak Tinggi dan Pasang Maksimum, BMKG : Waspada Banjir di Pesisir
Daryatno menambahkan, ada risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran terutama perahu nelayan dengan kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter.
"Begitu juga kapal Tongkang dengan kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,5 meter," katanya.
Baca juga: BMKG Ingatkan Potensi Gelombang Tinggi di Laut Jawa bagian Barat
Sementara itu, kata Daryatno, waspada juga untuk kapal Ferry dengan kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 meter, kapal ukuran besar seperti kapal pesiar dengan kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4 meter.
"Masyarakat dan kapal-kapal yang melakukan aktivitas di daerah yang tercantum dalam daftar peringatan dini di atas harap mempertimbangkan kondisi tersebut," kata dia.
(Awaludin)