Aktif di Medsos, Follower Kompol Yuni Capai 12 Ribu
JAKARTA - Kapolsek Astanaanyar, Kompol Yuni Purwanti Kusuma Dewi, ditangkap terkait kasus dugaan narkoba. Penangkapan berujung mutasi dirinya ke Pamen Yanma Polda Jabar.
Penangkapan tersebut mengejutkan masyarakat. Itu karena Kompol Yuni Purwanti yang akrab disapa Dewi dikenal sebagai sosok polisi yang tegas memberantas kasus narkoba maupun kejahatan.
Ia pun kerap membagikan foto-foto dirinya ketika bertugas lewat akun media sosial Instagram pribadinya @yuni_purwantikd. Ia cukup aktif bermedia sosial. Posting-annya sudah mencapai 1.734. Dirinya pun diikuti oleh sekira 12.500 follower.
Tak sedikit dari foto-foto yang dipostingnya itu menunjukkan dirinya sebagai sosok perempuan tangguh dan berani seperti saat dia mengendarai motor besar.
Namun, citra dirinya sebagai sosok polwan tangguh itu runtuh setelah dia diketahui tersandung kasus narkoba.
Dewi dan belasan anggota polisi yang turut ditangkap itu saat ini tengah menjalani pemeriksaan di Divisi Propam Polda Jabar dan terancam mendapatkan sanksi berat berupa pemecatan sebagai anggota Korps Bhayangkara.
Diketahui, Divisi Propam Polda Jabar dan Mabes Polri menangkap Kapolsek Astanaanyar dan belasan anggota pada Selasa 16 Februari 2021 karena diduga mengkonsumsi sabu. Setelah ditangkap, mereka ditahan di Propam Polda Jabar.
"Saya sampaikan, Propam Polda Jabar dan Mabes Polri mengamankan personel Polsek Astanaanyar terkait dugaan penyalahgunaan narkoba. Ada 12 yang diamankan termasuk kapolsek," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Erdi Adrimulan Chaniago di Mapolda Jabar, Kota Bandung, Rabu (17/2/2021).
Baca Juga : Terbelenggu Kasus Narkoba, Harta Kompol Yuni Capai Ratusan Juta
(Erha Aprili Ramadhoni)
