Sementara itu, Benget mengatakan kebanyakan WN Asing yang masuk Indonesia menggunakan Kitas dan Visa. “WNA itu kebanyakan masuk dengan Kitas dan pakai Visa. Ini mungkin yang menjadi tugas juga dari Imigrasi,” katanya.
Mendengar penjelasan ini, Doni Monardo meminta Ditjen Imigrasi dan Kementerian Luar Negeri langsung bertindak cepat. “Saya baru tahu nih, ada WNA bisa masuk ke Indonesia. Ini informasi penting tolong didalami. Karena kita ini masih melakukan pelarangan WNA masuk, kecuali kalau dia punya Kitas, di luar itu tidak boleh,” katanya
Doni pun meminta semua pihak tidak boleh membiarkan WNA masuk ke Indonesia dengan mudah. Apalagi, pemerintah sudah membuat aturan pelarangan mudik untuk Lebaran Idul Fitri pada 6-17 Mei mendatang. “Dirjen Imigrasi dan Kemenlu, tolong jangan sampai kita membiarkan kedatangan WNA. Satu sisi mudik tidak boleh tapi ada WNA yang difasilitasi,” tegasnya.
(Khafid Mardiyansyah)