“Potensi praktik kekerasan dan marginalisasi perempuan di Afghanistan, kemerdekaan Palestina yang semakin jauh dari harapan serta krisis politik di Myanmar harus menjadi agenda kita bersama,” ungkapnya.
BACA JUGA: Pidato di Sidang Umum, Jokowi Berharap PBB Beri Jawaban Atas Masalah yang Dihadapi Dunia
Terkait dengan Myanmar, Jokowi mengatakan bahwa pemimpin negara ASEAN telah bertemu di Jakarta dan menghasilkan lima poin konsensus. Dimana implementasinya membutuhkan komitmen militer Myanmar.
"Harapan besar masyarakat dunia tersebut, harus kita jawab dengan langkah nyata dengan hasil yang jelas. Itulah kewajiban yang ada di pundak kita, yang ditunggu masyarakat dunia. Itulah kewajiban kita untuk memberikan harapan masa depan dunia," pungkasnya.
(Rahman Asmardika)