JAKARTA - Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengungkapkan target yang sudah dicapai Indonesia dalam tahun 2021 terkait penanganan pandemi Covid-19 serta target Indonesia di tahun 2022 ini.
Pernyataan Retno disampaikan dalam acara tahunan Kementarian Luar Negeri yakni Pernyataan Pers Tahunan Menteri Luar Negeri (PPTM) pada Kamis (6/1/2021).
Menurut Retno, 41 negara belum memvaksinasi 10% populasi dan 98 negara belum mencapai vaksinasi 40% populasi sesuai target Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Retno menjelaskan Indonesia berhasil mencatatkan total 270 juta dosis vaksin, terbanyak ke-5 di dunia di bawah Cina, India, Amerika Serikat, (AS) dan Brazil. Indonesia juga berhasil memvaksin 40% populasinya, dan akan meningkatkan target di tahun ini.
Baca juga: Menlu Retno: Tahun 2022, Indonesia Masih Akan Bela Hak Negara-Negara Konflik
"Indonesia sudah memenuhi target WHO dalam melakukan vaksinasi penuh terhadap 40% penduduknya dan akan menargetkan memenuhi target 70% vaksinasi penuh dari total populasi pada pertengahan 2022," terangnya.
Tidak hanya itu, Indonesia juga merupakan salah satu negara di ASEAN yang menjadi pelopor dalam mengatasi pandemi Covid-19 yang tengah berlangsung.
Baca juga: Menlu RI Minta Negara Maju Atasi Kesenjangan Vaksin Covid-19
"Indonesia memimpin dan mendorong berbagai inisiatif ASEAN dalam mengatasi pandemi dan memperkuat mekanisme ketahanan kesehatan kawasan ini," ujarnya.
Retno menjelaskan, di tahun 2022 prioritas Indonesia masih akan berkutat di memperbaiki ketahanan kesehatan nasional dan global.
Oleh karena itu, penting bagi Indonesia untuk mempertahankan hubungan bilateral dan multilateral, serta dihadapkan mampu untuk memproduksi vaksin dan obat-obatan sendiri.
Indonesia juga mendorong isu kesehatan dalam G20, dan menyatakan betapa pentingnya negara-negara untuk bersatu dalam menghadapi pandemi di masa mendatang.
"Pengembangan riset dan jejaring manufaktur juga terus didorong termasuk melalui kesehatan dunia harus diperkuat agar dunia lebih siap menghadapi ancaman pandemi ke depan. Ini menjadi salah satu prioritas keketuaan Indonesia pada G20," pungkasnya.
(Susi Susanti)