Kerap Berkonflik, Ini 3 Perang yang Melibatkan Rusia
JAKARTA - Rusia telah beberapa kali terlibat perang. Perang yang terjadi ini dipengaruhi beberapa faktor. Salah satunya adalah untuk mengambil kekuasaan wilayah musuh hingga mempertahankan wilayah kekuasaan. Berikut perang yang melibatkan Rusia yang diolah dari berbagai sumber.
1. Perang Rusia-Jepang
Perang antara Rusia dan Jepang berlangsung pada 10 Februari 1904-5 September 1905. Perang ini disebabkan karena perebutan Kota Port Arthur dan Jazirah Liaodong serta ditambah dengan jalur rel dari pelabuhan tersebut ke Harbin. Rusia terus mengalami kekalahan dari Jepang. Hingga akhirnya dibuat perjanjian damai yaitu Perjanjian Portsmouth. Perjanjian tersebut dimediasi oleh Presiden Amerika Serikat (AS) Theodore Roosevelt. Ketika itu, Rusia diwakili Sergei Witte dan Jepang diwakili oleh Baron Komura.
Baca juga: PBB Khawatir Perang Ukraina Tidak Bisa Dicegah
Perjanjian tersebut berisi pernyataan bahwa Rusia menyerahkan Port Arthur ke Jepang serta mempertahankan bagian utara Pulau Sakhalin. Selain itu, Rusia juga setuju untuk meninggalkan Manchuria dan mengakui kontrol Jepang atas semenanjung Korea. Akibat perang ini, 150.000 pasukan dari kedua negara tewas di medan perang.
Baca juga: Kisah di Balik Konflik Rusia-Ukraina
2. Perang Dunia I
Perang Dunia I terjadi pada 1914. Perang ini terjadi setelah pembunuhan Archduke Franz Ferdinand dari Austria. Hal tersebut memicu perang di Eropa yang berlangsung hingga 1918. Dalam Perang Dunia I, Jerman bersama Austria-Hongaria, Bulgaria, dan Turki sebagai kekuatan sentral berperang melawan kekuatan sekutu yang terdiri dari Inggris Raya, Prancis, Rusia, Italia, Rumania, Jepang, dan Amerika Serikat (AS).
Perang Dunia I berakhir pada 11 November 1918, setelah berlangsung empat tahun. Blok sekutu berhasil memaksa Jerman menandatangani Perjanjian Versailles. Akibat Perang Dunia I, lebih dari 9 juta orang meninggal dunia dan 21 juta orang mengalami luka-luka.
3. Perang Rusia-Turki
Perang Rusia-Turki terjadi pada 1768-1774. Penyebab perang yang terjadi pada 1768-1774 adalah kontradiksi yang terjadi antara Rusia dan Turki di wilayah Laut Hitam, serta ketidakpuasan Turki dengan meningkatnya pengaruh Rusia di Polandia. Untuk mengakhiri perang, kedua negara menandatangani Perjanjian Kucuk Kaynarca di Kucuk Kaynarca, Doburaja, Turki. Dalam perjanjian tersebut, Turki harus merelakan wilayah kekuasaannya diambil oleh Rusia.
(Susi Susanti)
