MotoGP Mandalika, Basarnas Kerahkan 111 Personel
MANDALIKA - Kepala Basarnas Marsdya TNI Henri Alfiandi memantau kondisi di lapangan terkait perhelatan MotoGP Mandalika 2022. Sebanyak 111 petugas Basarnas disiagakan untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan yang terjadi.
Jumlah personel itu di luar dari 22 personel Basarnas yang bertugas di dalam Sirkuit Mandalika sebagai Marshal.
Henri Alfiandi mengatakan, peningkatan pengawasan dilakukan untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan menyusul ribuan penonton mulai memasuki kawasan Mandalika. Pengawasan dilakukan baik di dalam maupun luar ring. Terdapat 2 unit helikopter dan penjagaan perairan.
"Semua kita perhitungkan apalagi sudah terpantau sekitar 26 ribu penonton memasuki gate utama Sirkuit Mandalka," ujar Henri di Media Center Indonesia (MCI) Minggu (20/3).
Ia menyebutkan, pihaknya sejak lama melakukan simulasi-simulasi terkait mitigasi dan penanganan gangguan MotoGP Mandalika. Tidak saja terkait bencana alam baik longsor dan banjir, Basarnas bersiap melayani masyarakat.
Hujan lebat yang melanda Pulau Lombok Sabtu kemarin juga tidak luput dari pantauan Basarnas. Terutama menyangkut dampak banjir atau ancaman longsor.
"Termasuk kalau ada penonton yang dehidrasi, pingsan di jalan, atau bahkan tribun penonton roboh. Semua kami pantau dan antisipasi. Makanya pihak Dorna mengapresiasi Basarnas," ungkapnya.
Rangkaian pemanasan MotoGP Mandalika sudah dimulai. Diawali dengan sesi pemanasan dari kelas Moto3 yang berlangsung pada pukul 09.00-09.10 WIB. Kemudian berlanjut untuk Moto2, pemanasan mulai pukul 09.20-09.30 WIB.
Sementara untuk kelas MotoGP, sesi pemananasan akan mulai pukul 09.40-10.00 WIB. Sementara itu, untuk sesi balapan resmi, kelas Moto3 bakal dimulai pukul 11.00 WIB. Selanjutnya ada balapan Moto2 yang akan dijadwalkan mulai pukul 12.00 WIB. Lalu, untuk kelas MotoGP sendiri balapan bakal dimulai pukul 14.00 WIB.
