Jawaban Benny Moerdani saat Ditanya Apa Agamanya: Saya Pancasila!
JAKARTA - Benny Moerdani mengalami komplikasi bronkitis dan stroke, yang membuat kian hari tubuh Benny menjadi semakin lemah, dan harus dirawat di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto. Pada akhirnya Benny harus menghembuskan nafas terakhirnya di usianya yang ke 72 tahun.
Benny wafat pada 29 Agustus 2004. Selanjutnya ia dikebumikan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, di kompleks makam Nasrani, makam Benny ada di urutan kelima.
Menurut buku 'Benny Moerdani Yang Belum Terungkap', sesuai dengan angka kegemarannya, lima, yang menyimbolkan Pancasila. Benny Moerdani memang seorang nasionalis sejati. Bahkan, setiap ia bersumpah jabatan di depan pendeta, Benny yang merupakan penganut Katolik, maka prosesi sumpah dilakukan dengan cara meletakkan tangan kiri di atas Alkitab, sementara tangan kanan menegakkan dua jari.
Baca juga: Benny Moerdani, Kondisi Merosot sejak Juli hingga Meninggal 29 Agustus 2004
Namun Benny bukannya menegakkan dua jari, Benny malah menegakkan lima jarinya. Ia lebih senang melakukan sumpah jabatannya itu dengan menegakkan kelima jarinya.
Baca juga: Kisah Benny Moerdani dan Soeharto Usai 1998, Saling Mengunjungi dengan Kursi Roda
