Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Bos Vila di Banten Ngaku Dewa Matahari, Pengikutnya Banyak

Iskandar Nasution , Jurnalis-Rabu, 13 Juli 2022 |12:43 WIB
Bos Vila di Banten <i>Ngaku</i> Dewa Matahari, Pengikutnya Banyak
Dewa Matahari atau Natrom (foto: dok ist)
A
A
A

BANTEN - Diduga menyebarkan ajaran sesat, seorang pria bernama, Natrom (62) mengaku sebagai dewa matahari. Hal itu diketahui dari para pekerja di sebuah penginapan di Bayah, Lebak, Banten. Ia juga melarang pengikutnya untuk mengikuti ajaran Nabi Muhammad SAW.

Aparat Polres Lebak, Banten bergerak cepat dan telah melakukan pemeriksaan terhadap Natrom atas dugaan penistaan agama di wilayah Kecamatan Bayah, Lebak, Banten.

Pria asal Bekasi, Jawa Barat itu diketahui memiliki usaha penginapan di wilayah wisata Pantai Goa Langir, Desa Sawarna, Kecamatan Bayah, Lebak, Banten.

Selama mendirikan usahanya, banyak pekerja yang di usik keimanannya dengan ajakan untuk tidak mengikuti ajaran Islam yang dibawa Nabi Muhammad SAW.

Natrom melarang pekerjanya shalat dan jika menurutinya maka mereka akan kaya raya, dirinya juga mengaku sebagai Bhayara Surya atau dewa matahari.

Bersama unsur Muspika dan Majelis Ulama Indonesia (MUI), Natron di bawa ke kecamatan untuk dimintai keterangan, guna mencegah banyaknya pengikut dari ajaran yang diduga sesat tersebut, Natron kini ditahan di Polres Lebak, Banten.

“Pengikutnya mulai banyak. Kami sudah bertemu dengan orang yang mengaku dewa matahari,” kata Ketua MUI Bayah, KH. Kaelani, Rabu (13/7/2022).

(Awaludin)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement