Ketika tentara Jepang mendapatkan kekalahan dalam Perang Pasifik, Jepang segera memberikan janji kemerdekaan kepada Indonesia. Tujuannya agar Indonesia tidak menggunakan kesempatan ini untuk melawan Jepang.
Jika Indonesia menggunakan kesempatan untuk melawan Jepang, maka negara tersebut akan menghadapi dua pasukan sekaligus yaitu Sekutu dan Indonesia. Sehingga Jepang membentuk BPUPKI yang bertugas untuk merumuskan dasar negara dan menyusun UUD.
Belum sampai terlaksana penyelenggaraan kemerdekaan, Jepang sudah menyerah kepada Sekutu. Ini membuat janji Jepang untuk memberikan kemerdekaan tidak terwujud. Pada 17 Agustus 1945 terjadi kekosongan kekuasaan, bangsa Indonesia menggunakan kesempatan itu untuk memproklamasikan kemerdekaannya.
Eksploitasi ekonomi dan sumber daya manusia yang dilakukan Jepang berdampak pada kehidupan sosial. Penyerahan wajib padi kepada pemerintah mengakibatkan terjadinya kemiskinan bagi petani.
Besarnya setoran padi yang ditetapkan Jepang sering tidak terpenuhi. Hal ini karena jumlah yang ditetapkan tinggi dan merosotnya produksi padi. Penggunaan sumber daya manusia untuk dijadikan romusha juga menimbulkan dampak sosial pada masyarakat Indonesia akibat perlakukan yang tak manusiawi
Selain itu, adanya kegiatan Jugun Ianfu yang artinya wanita Indonesia (muda) saat penjajahan Jepang banyak digunakan sebagai wanita penghibur bagi para tentara atau orang Jepang yang ada di Indonesia.
(Susi Susanti)