Share

Aksi Klitih Terjadi di Nol Kilometer Yogyakarta, Polisi Buru 6 Pelaku

Erfan Erlin, iNews · Rabu 08 Februari 2023 11:25 WIB
https: img.okezone.com content 2023 02 08 510 2761116 aksi-klitih-terjadi-di-nol-kilometer-yogyakarta-polisi-buru-6-pelaku-aF9yhkTKKR.jpg Tangkapan layar aksi klitih di Yogyakarta.

YOGYAKARTA โ€“ Aksi kejahatan jalanan atau kliti terjadi di Titik Nol Kilometer Kota Yogyakarta. Polisi langsung bergerak melakukan penyelidikan dan telah mengantongi identitas pelaku.

Kasi Humas Polresta Kota Yogyakarta AKP Timbul Sasana Raharja mengatakan usai mengetahui adanya aksi kekerasan di titik nol kilometer, pihaknya langsung memeriksa setidaknya 5 saksi dan mengecek rekaman CCTV.

"Kami menindaklanjuti dengan melakukan pemeriksaan saksi-saksi," ucapnya, Rabu (8/2/2023) di Mapolsek Mergangsan

Sebanyak lima saksi tersebut di antaranya korban serta pemilik video yang memviralkan peristiwa tersebut. Kendati demikian, Timbul mengatakan sampai saat ini belum ada laporan resmi dari korban. Namun pihaknya sudah mencari saksi-saksi tersebut berdasarkan rekaman CCTV.

"Untuk keterangan saksi mereka tidak mengenal. Namun kita mengecek rekaman CCTV, mudah-mudahan bisa segera terungkap," ucapnya.

ย BACA JUGA:Fakta Baru, Terdakwa Klitih Gedongkuning Klaim Miliki Rekaman Korban Tewas karena Balap Liar

Timbul mengakui adanya tindakan penyerangan menggunakan senjata tajam berjenis celurit seperti terekam dalam video yang beredar. Pelaku beraksi secara acak karena antara korban dan pelaku tidak saling mengenal.

Aksi kejahatan jalanan tersebut berlangsung hari Selasa 7 Februari 2023 sekira pukul 04.00 lebih. Pelaku kurang lebih berjumlah 6 orang berboncengan sepeda motor.

Berdasarkan pemeriksaan saksi, korban dan pelaku bertemu di jalan kemudian korban dipepet hingga terprovokasi.

"Ya pelaku dari jalan Ahmad Dahlan ke arah Gondomanan," terang dia.

Follow Berita Okezone di Google News

Beruntung korban tidak mengalami luka serius akibat pembacokan tersebut, hanya luka lecet di tangan dan tidak sampai rawat inap. Pasalnya, ayunan celurit tersebut hanya mengenai helm yang dikenakan oleh korban.

โ€œKorban hanya satu orang, tetapi sejatinya korban itu berombongan. Dari pengakuan saksi, korban itu berombongan beberapa orang tetapi yang dipepet ada 2 orang. Korban berasal dari luar Jogja tetapi domisili di Jogja. Korban berstatus sebagai mahasiswa. "Mudah-mudahan besok atau lusa sudah bisa terungkap," pungkasnya.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Berita Terkait

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini