Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

AS Catat Tonggak Sejarah, 160 Penembakan Massal Hanya 4 Bulan di Awal 2023

Susi Susanti , Jurnalis-Senin, 17 April 2023 |12:47 WIB
AS Catat Tonggak Sejarah, 160 Penembakan Massal Hanya 4 Bulan di Awal 2023
Ilustrasi penembakan (Foto: Seluryar)
A
A
A

NEW YORK – Menurut Arsip Kekerasan Senjata, Amerika Serikat (AS) mencatat lebih dari 160 penembakan massal - di mana empat orang atau lebih ditembak - sepanjang 2023 ini.

AS memasuki tonggak sejarah setelah insiden penembakan massal di pesta ulang tahun ke-16 di negara bagian Alabama, AS. Penembakan ini menewaskan 4 orang dan 28 terluka.

Beberapa orang kritis setelah tembakan dilepaskan di Mahogany Masterpiece Dance Studio di Kota Dadeville, Alabama pada Sabtu (15/4/2023).

Presiden AS Joe Biden pun langsung angkat bicara dan memperbarui seruannya untuk undang-undang senjata yang lebih keras setelah insiden itu.

"Apa jadinya bangsa kita ketika anak-anak tidak bisa menghadiri pesta ulang tahun tanpa rasa takut?" tanya Biden, dalam pernyataan yang dikeluarkan oleh Gedung Putih pada Minggu (16/4/2023), dikutip BBC.

Dalam pernyataannya sendiri, Biden mengatakan bangsa itu "sekali lagi berduka" dan menggambarkan peningkatan penembakan sebagai "keterlaluan dan tidak dapat diterima".

Dia mengatakan rakyat Amerika ingin anggota parlemen bertindak atas "reformasi keamanan senjata yang masuk akal".

Sementara itu, saat kota terbangun dengan berita penembakan yang mengejutkan pada Minggu (16/4/2023), Gubernur negara bagian Alabama Kay Ivey memberikan ucapan duka cita.

"Pagi ini, saya berduka dengan orang-orang Dadeville dan sesama warga Alabama,” terangnya dalam cuitan di Twitter.

"Kejahatan kekerasan tidak memiliki tempat di negara bagian kami, dan kami terus mendapat informasi terbaru dari penegak hukum saat detailnya muncul," lanjutnya.

Ivey adalah pendukung kuat hak amandemen kedua - hak untuk menyimpan dan membawa senjata - dan tahun lalu menandatangani undang-undang yang mengakhiri persyaratan untuk mendapatkan izin membawa pistol tersembunyi di depan umum.

Alabama adalah negara bagian yang dikenal melindungi hak warga negara untuk memiliki senjata, dan pesan belasungkawa gubernur Republik telah ditanggapi dengan kritik di media sosial oleh mereka yang mengadvokasi reformasi undang-undang senjata.

Insiden di Tallapoosa County, di timur Alabama, ini menyusul penembakan pada hari yang sama di sebuah taman di Louisville, Kentucky, yang menewaskan dua orang dan melukai empat lainnya.

(Susi Susanti)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement