Gibran Mendadak ke KPU Solo: Gantian Tugas Sama Pak Kapolres
SOLO - Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka mendadak mengunjungi Kantor KPU Solo, Jumat (12/5/2023), sekira pukul 15.30 WIB.
"Mampir. Tadi kan saya mau pulang ke rumah, terus lihat biru-biru ada Pak Sapari (Ketua DPD PAN Solo)," ujarnya saat diwawancarai.
Setelah menyapa Ketua DPD dan kader PAN, Gibran kemudian menyapa para Kader PSI yang akan mengusulkan Bacalegnya. "Saya dari tadi di sini (di lokasi parkir) tidak ikut masuk," kata Gibran.
Gibran mengatakan kedatangannya adalah untuk melaksanakan tugasnya sebagai bagian dari Forkopimda Kota Solo. "Ternyata hari ini saya bergantian tugas sama Pak Kapolres. Saya hanya memastikan keamanan," beber dia.
Untuk diketahui, hari ini tercatat ada 4 partai yang secara bergantian mengusulkan Bacalegnya ke Kantor KPU Solo. Partai-partai itu adalah Demokrat, PAN, PSI dan Partai Perindo. "Semuanya aman," kata dia.
Sementara itu, Polresta Solo siap memberikan pengamanan selama proses pendaftaran Bacaleg hingga 14 Mei 2023 mendatang. Hal tersebut dilakukan mengingat partai-partai politik sering mengadakan aksi-aksi unik di jalan selama perjalanan menuju Kantor KPU Solo.
"Kami memastikan seluruh kegiatan ini berjalan dengan lancar aman tertib dan masyarakat yang beraktifitas normal kesehariannya pun juga tidak terganggu atas kegiatan ini," ungkap Kapolresta Solo, Kombes Pol Iwan Saktiadi, kemarin.
Kapolresta pun menghimbau agar aksi mengarak para Bacaleg bisa berjalan dengan tertib sehingga tidak menggangu ketertiban masyarakat, meski uforia untuk memeriahkan demokrasi sangat tinggi.
"Kami apresiasi karena berjalan dengan tertib meriah dengan tidak adanya gangguan terhadap ketertiban umum," lanjut dia.
Terkait sikap Polri dalam Pemilu 2024, Iwan menegaskan TNI-Polri akan bersikap Netral dalam menyikapi pemilu. Tidak akan ada afiliasi dan keterlibatan dalam politik praktis.
"Tentunya arahan dari pimpinan kami sudah jelas artinya posisi kami Polri adalah aparat pemerintah yang netral. Kami adalah melaksanakan amanat undang-undang sebagai pelaksana pengamanan," tutupnya.
(Angkasa Yudhistira)
