Wibowo memastikan, pengubahan tulisan running text tersebut tidak dilakukan oleh Asrama Haji Bekasi. Apalagi, ternyata hal serupa dengan tulisan sama juga terjadi di RSUD Bekasi.
"RSUD punyanya Pemkot lho, kita tidak tahu siapa yang berbuat. Kita tungggu saja, nanti pemeriksaan seperti apa. Kami sudah melaporkan kejadian ini ke Kepolisian," tuturnya.
Ia juga menjamin pelayanan di Asrama Haji Bekasi tetap berlangsung prima dan tidak terganggu dengan insiden tersebut. "Pak Menteri itu mengutamakan jamaah dalam pelayanan, Jemaah tidak boleh dikecewakan. Pak Menteri menekankan kepada kami para stafnya, para ASN dan petugas untuk mengutamakan Jemaah hajinya," tandas Wibowo.
(Susi Susanti)