SISWI kelas dua Sekolah Dasar (SD), NH (9) menjadi korban pelecehan seksual yang dilakukan seorang lansia berinisial SH (65) di kawasan kelurahan Lubang Buaya, kecamatan Cipayung, Jakarta Timur.
Berikut sejumlah fakta terkait tindakan bejat tersebut:
1. Korban Sempat Tidak Mengaku
NH sempat tidak mengaku kepada ibunya, karena didapati terdapat luka memar di bagian selangkangannya.
Farida Ibu korban, mengatakan, putrinya tersebut awalnya hanya mengaku luka karena jatuh dari sepeda, sehingga hanya dilarikan ke Puskesmas. Namun FS terkejut setelah memperoleh keterangan dari Kakak perempuannya bahwa NH mengaku sempat dicabuli oleh pria lansia
"Kalau dari pengakuan putri saya, dia sudah dicabuli lima kali. Pertama di rumah SH dan empat kali di gudang SH," kata Farida kepada awak media di kediamannya, Jakarta Timur, Jumat (16/6/2023).
2. Dicabuli Sejak Kelas 1 SD
Putrinya pun mengaku sudah dicabuli sejak duduk di bangku kelas satu SD. Dengan nada yang getir, FS mengatakan NH diperkosa sejak Maret 2021.
"Awalnya itu kejadian waktu NH kelas satu SD, dia cerita bagian kemaluan itu sakit sama memar, dan terus juga sakit itu kalau ditekan-tekan. Saya tanya itu kenapa tapi tidak mau jawab, dia bilang takut dimarahi saya dan neneknya," jelasnya.
3. Diimingi Duit Rp5 Ribu
Dia mengatakan, NH dicabuli oleh SH dengan modus iming-iming tawaran uang dengan nominal Rp2 ribu - Rp5 ribu. SH menjebak NH untuk dicabuli tersebut ketika korban sedang sendiri atau jauh dari teman-temannya.
"Kalau putri saya ada temennya, SH menunggu dalam kondisi sendiri, tunggu temannya pada pergi, langsung SH panggil anak saya," ujarnya.