TEXAS - Jutaan orang di Texas, Amerika Serikat (AS) bersiap menghadapi suhu ekstrem selama akhir pekan hanya beberapa hari setelah tornado menewaskan tiga orang di negara bagian itu.
Temperatur telah meningkat sejak Kamis (15/6/2023), ketika sistem badai besar melanda Amerika Serikat (AS) bagian selatan, juga menyebabkan kematian di Florida dan Mississippi.
Listrik padam untuk 400.000 konsumen di Selatan pada Jumat (16/6/2023) malam.
Pejabat memperingatkan bahwa panas yang brutal akan membebani jaringan listrik saat penduduk menjalankan AC mereka.
Dikutip BBC, temperatur ekstrem ini terjadi saat AS bersiap untuk merayakan liburan Juneteenth pada Senin (19/6/2023), hari libur federal.
Layanan Cuaca Nasional (NWS) mengeluarkan peringatan panas hingga Minggu (18/6/2023), memperingatkan orang-orang di Texas bahwa suhu kadang-kadang bisa terasa panas di 110F (43C).
Kota-kota di seluruh Texas telah membuka pusat pendinginan untuk penduduk yang rentan.