JAKARTA - Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) memastikan tidak ada satupun calon Presiden atau wakil Presiden atas nama NU. Hal itu ditegaskan Gus Yahya saat menggelar konferensi pers di Kantor PBNU, Sabtu (2/9/2023).
“Jangan ada calon atasnamakan NU. Kalau ada calon itu atas nama kredibilitasnya atas nama perilakunya sendiri-sendiri, bukan atas nama NU,” kata Gus Yahya.
BACA JUGA:
Secara struktural, lanjut Gus Yahya, NU maupun kiai-kiai NU juga tidak akan memberikan dukungan ke calon tertentu.
“Kalau ada klaim, kiai-kiai NU merestui itu sama sekali tidak betul. Selama ini tidak ada pembicaraan terkait Calon presiden atau Wakil presiden,” kata Gus Yahya.
Kalaupun ada warga NU yang ingin mencalonkan diri, Gus Yahya mempersilakan untuk bisa berjuang lewat partai politik, bukan lewat NU.
BACA JUGA:
“Orang tahu NU ini punya warga banyak sekali. Survei Alfara 52,9 persen populasi muslim Indonesia mengaku NU,” kata dia.
Saat ini, warga NU juga sangat cerdas sehingga tidak bisa lagi ditarik-tarik untuk memenuhi ambisi calon tertentu.