Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Kerahkan 150 Orang, Pria AS yang Terjebak di Gua Terdalam Turki Selama Seminggu Berhasil Diselamatkan

Susi Susanti , Jurnalis-Selasa, 12 September 2023 |10:26 WIB
Kerahkan 150 Orang, Pria AS yang Terjebak di Gua Terdalam Turki Selama Seminggu Berhasil Diselamatkan
Pria AS yang terjebak selama seminggu di dalam gua terdalam di Turki akhirnya bisa diselamatkan (Foto: Reuters)
A
A
A

TURKI – Seorang warga Amerika Serikat (AS) yang terperangkap di gua terdalam ketiga di Turki selama lebih dari seminggu telah diselamatkan.

Lebih dari 150 orang terlibat dalam upaya menyelamatkan penjelajah gua Mark Dickey setelah ia mengalami masalah perut di Gua Morca pada 2 September lalu.

Penyelenggara mengatakan ini adalah salah satu penyelamatan bawah tanah terbesar dan paling rumit yang pernah dilakukan.

Titik terendah Gua Morca, di bagian selatan yang terpencil, mencapai hampir 1,3 km (0,8 mil) di bawah tanah.

Federasi Caving Turki mengumumkan di media sosial (medsos), Dickey dibawa keluar dari gua pada 00:37 waktu setempat (21:37 GMT).

Carl Heitmeyer dari Tim Respons Awal New Jersey mengonfirmasi kepada BBC News bahwa penjelajah gua tersebut telah diselamatkan.

Dickey sedang memimpin tim untuk memetakan bagian baru di dalam gua ketika dia mulai menderita pendarahan gastrointestinal.

Kondisinya membaik setelah diberi transfusi darah. Dia kemudian diikat ke tandu dan perlahan-lahan dibawa keluar.

Menurut CBS, mitra BBC di AS, proses penyelamatan ini melibatkan navigasi melalui terowongan batu yang sempit dan bahan peledak harus digunakan di titik-titik tersempit.

Sejumlah petugas penyelamat dari beberapa negara lain, termasuk Kroasia dan Hungaria, terbang ke Turki untuk membantu penyelamatan.

Tunangan Dickey, Jessica Van Ord, juga membantu. Dia tetap berada di gua bersamanya saat dia tidak sehat tetapi kemudian keluar.

Pada Kamis (7/9/2023) malam, dalam pesan video dari dalam gua, Dickey mengucapkan terima kasih kepada orang-orang yang berusaha menyelamatkannya.

“Saya tahu bahwa respon cepat pemerintah Turki untuk mendapatkan pasokan medis yang saya butuhkan, menurut saya, menyelamatkan hidup saya,” katanya.

"Saya sudah sangat dekat dengan tepian,” lanjutnya.

Dickey, yang berasal dari New Jersey, disebut-sebut sebagai penjelajah gua yang berpengalaman dengan pengalaman lebih dari 20 tahun.

Dia telah menjadi instruktur di Komisi Penyelamatan Gua Nasional AS selama 10 tahun, mengajar berbagai kelas penyelamatan gua. Ia juga terdaftar sebagai Koordinator Program Pertukaran Internasional di situsnya.

Menurut Layanan Penyelamatan Gua Hungaria, yang juga membantu operasi tersebut, dia telah ikut memimpin ekspedisi ke Gua Morca sejak akhir Agustus.

(Susi Susanti)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement