MAKASSAR - Mangkir dari pemeriksaan Komisi Pemberantasa Korupsi (KPK), Mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) menjenguk ibunya yang bernama Nurhayati yang sedang terbaring sakit di rumahnya di Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
Hari ini, SYL seharusnya menjalani pemeriksaan di KPK. Namun, melalui tim kuasa hukumnya, mengirimkan surat ke KPK untuk penjadwalan ulang dengan alasan bertolak ke Makassar untuk menjenguk ibu yang terbaring sakit.
Pantauan di lokasi di jalan Haji Bau, Kecamatan Ujung Pandang, Kota Makassar. Rumah ibu kandung SYL diketahui berjarak sekitar 300 meter dengan kediaman pribadi Mantan Wapres Jusuf Kalla, nampak sepi dari aktivitas, hanya beberapa ART yang sesekali mendongak ke arah luar rumah, pintu pagar tertutup rapat dan tidak ada mobil yang terparkir di dalam areal pekarangan.
Tidak berselang kemudian, keponakan Syahrul, Devo Khaddafi akhirnya memberanikan diri menemui wartawan yang sedari tadi menunggu konfirmasi keluarga di lokasi.
Sambil perlihatkan foto SYL menjenguk ibunya terbaring sakit, Devo mengakui, pamannya tiba sekitar pukul 09.30 Wita dan langsung menemui ibunya yang terbaring sakit di kamar.
Meski demikian pihak keluarga lalu meminta wartawan yang meliput di lokasi menyampaikan permintaan politisi Nasdem tersebut agar diberi privasi untuk merawat ibunya.
“Kami mewakili keluarga memohon kepada teman-teman untuk membersihkan semacam privasi kepada keluarga, karena kebetulan nenek kami sementara sakit di dalam. Pak Syahrul juga berkomitmen mengikuti semua proses hukum yang akan dilewati beliau, jadi kami memohon untuk memberikan privasi kepada keluarga untuk kita bisa merawat orangtua kami yang sakit di dalam. Kami mohon kepada teman-teman untuk diberikan ruang untuk bisa melihat dan merawat nenek kami,” kata Devo.
“Di sini mungkin beliau tidak lama, dia ke sini hanya memastikan semua. Makanya mudah-mudahan kondisi dari nenek kami, kita berharap tidak ada sesuatu yang tidak diinginkan,” sambungnya.
Namun ia tidak mengetahui SYL akan sampai kapan menemani ibunya yang hanya menjalani perawatan karena faktor usia.
(Awaludin)