Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Kronologi Oknum Pengantar Jenazah Lukas Enembe Sempat Buat Ricuh hingga Bakar Bangunan di Jayapura

Muhammad Refi Sandi , Jurnalis-Jum'at, 29 Desember 2023 |13:25 WIB
Kronologi Oknum Pengantar Jenazah Lukas Enembe Sempat Buat Ricuh hingga Bakar Bangunan di Jayapura
A
A
A

JAKARTA - Sejumlah massa pengantar jenazah mantan Gubernur Papua, Lukas Enembe, sempat membuat kericuhan di beberapa lokasi Jayapura, Papua, pada Kamis, 28 Desember 2023. Bahkan, mereka juga melakukan aksi pembakaran terhadap sejumlah bangunan di area Bucen III Waena, Jayapura, sekira pukul 17.50 WIT.

Sejumlah bangunan yang dibakar di antaranya, Kantor Denkesyah, Kios Manset, dan Perumahan Dinas Jabatan Kasi Korem 172/PWY Jayapura. Kabid Humas Polda Papua, Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo mengungkapkan, kericuhan bermula ketika rombongan massa pengantar jenazah Lukas melintas di lampu merah Waena.

"Aksi perlawanan tiba-tiba muncul, dengan massa yang melemparkan batu ke arah aparat keamanan yang berjaga di depan Gapura Masuk Asrama Korem 172/PWY Waena," kaga Ignatius Benny melalui keterangan resminya, Jumat (29/12/2023).

Benny menambahkan aparat yang berjaga kemudian merespons perlakuan tersebut. Aparat memberikan tembakan peringatan dan sejumlah upaya untuk mengendalikan situasi. Sebab, kata Benny, aksi massa tersebut makin tidak kondusif.

"Aksi anarkis berlanjut, memicu pembakaran beberapa bangunan di sekitar Lampu Merah Waena, termasuk kantor Denkesyah, kios, dan perumahan dinas Jabatan Kasi Korem 172/PWY Jayapura," jelas Benny.

Benny menyebut ada sejumlah toko pakaian yang turut dibakar oleh oknum pengantar jenazah Lukas Enembe. Akibatnya, api menjalar ke sejumlah bangunan lainnya.

"Massa aksi selanjutnya membakar kios yang berada dekat dengan Lampu Merah Waena yang mana toko tersebut menjual baju, sepatu dan sendal sehingga kobaran api cepat merambat dan membesar sehingga menjalar dengan cepat membakar Bangunan Kantor serta kios lainnya yang berada di lingkungan Asrama Korem 172/PWY Waena," ucapnya.

Pada pukul 18.10 WIT, sambung Benny, satu unit AWC Polda Papua tiba di tempat kejadian untuk membantu pemadaman. Kolaborasi antara kepolisian dan petugas pemadam kebakaran berlanjut dengan kedatangan dua SSK anggota gabungan TNI/Polri dan tiga unit mobil pemadam kebakaran.

Benny menyebutkan bahwa pada pukul 20.30 WIT, api yang membakar bangunan kantor, kios, dan perumahan dinas di lingkungan Asrama Korem 172/PWY Waena berhasil dipadamkan. Meskipun tidak ada korban jiwa, kerugian materil diperkirakan mencapai Rp2 miliar.

"Aparat kepolisian saat ini tengah melakukan pendataan terkait pelaku usaha dan korban yang terdampak. Selain itu, penyelidikan intensif terus dilakukan untuk mengungkap motif dan dalang di balik peristiwa ini," ucapnya.

Lebih lanjut, Kepolisian mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan bekerja sama dalam memberikan informasi yang dapat membantu proses penyelidikan lebih lanjut.

(Khafid Mardiyansyah)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement