Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Mengulik Sosok Satria Piningit yang Sudah Diramalkan Jayabaya pada Zaman Kalabendhu

Rina Anggraeni , Jurnalis-Senin, 26 Februari 2024 |19:20 WIB
Mengulik Sosok Satria Piningit yang Sudah Diramalkan Jayabaya pada Zaman Kalabendhu
Ilustrasi mengulik sosok satria piningit (Foto: Istimewa)
A
A
A

JAKARTA - Mengulik sosok Satria Piningit yang sudah diramalkan Jayabaya pada zaman Kalabendhu. Adapun Satria Piningit adalah salah satu sosok yang paling misterius dan menarik dalam ramalan-ramalan Jawa.

Banyak orang yang percaya bahwa dia adalah seorang ksatria yang disembunyikan oleh Tuhan untuk muncul pada saat-saat kritis dan membawa keadilan bagi rakyat Nusantara. Dalam hal ini Prabu Jayabaya meramalkan akan datangnya sosok penyelamat yang dijanjikan, yaitu seorang “Satria Piningit”. Ramalan itu tertuang dalam beberapa serat, seperti Serat Jayabaya Musarar, Serat Pranitiwakya, dan lain sebagainya.

Berikut sosok Satria Piningit yang sudah diramalkan Jayabaya pada zaman Kalabendhu:

Dalam bait naskahnya, Jayabaya menyebutkan ciri-ciri sosok Satria Piningit:

"Akan ada dewa tampil berbadan manusia berparas seperti Batara Kresna berwatak seperti Baladewa bersenjata trisula wedha (bait 159)"

"Akan ada dewa berbadan manusia”: menyebutkan bahwa Satria Piningit berwujud seperti kita manusia biasa, tetapi sejatinya beliau adalah dewa. untuk mengetahui sejatinya seseorang tidaklah mudah, kecuali sesamanya atau lebih tinggi derajatnya. itulah yang menyebabkan Satria Piningit," jelas Masud Thoyib Adiningrat, Budayawan Jawa yang juga Pengageng Kedaton Jayakarta.

Dia menjelaskan bahwa Satria Piningit memiliki paras tampan seperti seorang dewa, berwatak tegas.

"Menyebutkan bahwa paras Satria Piningit itu seperti Batara Kresna (tampan, berwibawa) dan berawatak tegas seperti Baladewa," terangnya.

Berikut sosok Satria Piningit yang sudah diramalkan Jayabaya pada zaman Kalabendhu dan ciri-cirinya:

1. memprediksi masa depan

2. Yatim piatu, tak punya bapak dan ibu

3. Hidup mandiri

4. Tidak suka meminta-minta atau mengemis

5. Berwatak arif

6. Bijak

7. Welas asih

Sementara itu sosok Satria Piningit yang sudah diramalkan Jayabaya pada zaman Kalabendhuc dilukiskan sebagai sosok yang anggun, agung, bermoralitas baik, menyatu dengan masyarakat, berjuang bersama rakyat, dan mengupayakan kesejahteran bagi rakyat pula.

Maka ketika terpilih menjadi pemimpin rakyat sebutan atau atributnya berganti menjadi Satrio Pinilih, dia juga disebut sebagai Ratu Adil. Sebagai sebuah harapan, sosok Satrio Piningit bebas dari nilai. Tidak dipermasalahkan dia berasal dari kalangan ningrat atau rakyat biasa (jelata).

Dia bisa berasal dari rakyat miskin atau sebaliknya kaya raya. Juga tidak akan dipersoalkan dia berwajah ganteng atau jelek rupa. Ada empat yang menjadi syarat sebagai pertanda adalah pemimpin yang bersemi di hati rakyat, bermoralitas tidak tercela, tingkah lakunya baik, tegas, berani, jujur, dan iklas semua demi rakyat yang dipimpinnya.

(Rina Anggraeni)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement