SEBUAH Akun Twitter mengunggah cuitan dengan klaim rahasia negara telah dibocorkan melalui server KPU yang disebut berada di China dan Singapura.
Video yang diunggah akun @brother_djon itu memberikan keterangan data Kartu Keluarga (KK) warga Indonesia sudah terbaca oleh server Alibaba yang berada di China dan Singapura.
Postingan tersebut menyebutkan bahwa dengan kebocoran data ini warga harus waspada dengan pembobolan saldo tabungan. Hal ini akibat dari quick count yang dilakukan oleh KPU.
Namun faktanya, KPU sendiri tidak pernah melakukan quick count. Data yang ditampilkan KPU merupakan real count yang datanya diperoleh dari Formulir C hasil dari masing-masing TPS.
Proses ini dilakukan dengan Sirekap atau Sistem Informasi Rekapitulasi yang dikembangkan dan digunakan oleh KPU untuk membantu perhitungan suara.