Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Fakta-Fakta Bus Terjun ke Jurang di Puncak, Penumpang Ingin Berlibur di Villa

Jonathan Simanjuntak , Jurnalis-Senin, 05 Agustus 2024 |07:02 WIB
Fakta-Fakta Bus Terjun ke Jurang di Puncak, Penumpang Ingin Berlibur di Villa
Bus Terjun ke Jurang. Foto: Tangkapan Layar
A
A
A

JAKARTA - Bus pariwisata kecelakaan tunggal yang mengakibatkan terjun ke dalam jurang sedalam delapan meter di kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (3/8/2024). Kendaraan itu mengangkut puluhan penumpang. 

Sejauh ini sudah ada beberapa fakta terkait kecelakaan tunggal tersebut, diantaranya; 

1. 8 penumpang jadi korban.

Sebanyak delapan penumpang alami luka-luka dalam peristiwa kecelakaan tunggal ini. Mereka yang mengalami luka-luka kini dilarikan ke rumah sakit terdekat. 

"Delapan penumpang mengalami luka-luka dan dibawa ke rumah sakit terdekat," kata Kanit Gakkum Polres Bogor Ipda Ferdhyan Mulya

2. Bus timpa rumah warga. 

Kasat Lantas Polres Bogor AKP Rizky mengatakan peristiwa itu terjadi pada Sabtu (3/8) pada pukul 05.00 WIB. Bus PO Radar Kasepuhan bernomor polisi DK-7359-AJ saat itu tengah melaju dari Taman Safari.

"(Bus) menuju ke arah Citeko, kondisi jalan menurun dan menikung tajam ke kiri. Setiba di lokasi, pengemudi kendaraan bus bergerak lurus membentur besi pembatas jalan," ungkap Rizky saat dikonfirmasi, Sabtu (3/8/2024)

Bus itu lantas terperosok menabrak rumah milik warga. Rizky mengatakan peristiwa itu merupakan kecelakaan tunggal.

"Terperosok menabrak rumah warga yang berada di sana," ungkap dia.

 

3. Polisi selidiki dugaan kelalaian sopir 

Saat ini polisi masih menyelidiki penyebab pasti kecelakaan bus pariwisata Radar Kesepuhan bernomor polisi SK 7359 AJ. 

Sopir bus diduga tak menguasi medan saat di TKP yang menurun tajam dan berliku.

"Sementara korban selamat luka ringan di tampung di sebuah Gedung PAUD yang tak jauh dari TKP," ujar Ferdhyan. 

4. Penumpang bus ingin berlibur di villa. 

Pada awalnya puluhan orang ini berangkat dari Jakarta menuju sebuah villa di kawasan Cidokom, Puncak, Cisarua, Bogor.

Bus melaju dengan kecepatan tinggi saat berada di jalan turunan hingga mengakibatkan terjun ke jurang dengan kedalaman 8 meter.

Bus diduga mengalami rem blong karena sang sopir sudah berupaya menginjak rem dan menarik tuas rem tangan.

Kanit Gakkum Polres Bogor Ipda Ferdhyan Mulya menjelaskan bahwa kecelakaan tunggal bus pariwisata yang datang dari Jakarta bermaksud berlibur ke sebuah vila di Puncak, Megamendung, Bogor.

"Delapan penumpang mengalami luka-luka dan dibawa ke rumah sakit terdekat," katanya.

(Puteranegara Batubara)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement