"Dan kami juga pastikan bahwa ketika kami memimpin nanti, bahwa Cianjur Kota santri bukan sekedar jargon, slogan tapi akan terimplentasi dalam berbagai kebijakan dan tentunya pro terhadap dunia pesantren, dan pesantren lebih berdaya saing dan pesantren akan terwujud," tegasnya.
Sementara itu, Pimpinan Ponpes Riyadlul Alfiyyah tokoh, Fesy Syarchosi Alkautsar mengatakan dengan program dan janji yang disampaikan pasangan Denas-dr Efa, berharap Cianjur Kota Santri bukan sekedar slogan maupun ikon, tapi dirasakan.
"Betul dengan program yang disampaikan kedepan bukan sebagai slogan dan ikon tapi bisa dirasakan oleh masyarakat Cianjur," ungkapnya.
(Khafid Mardiyansyah)