JAKARTA - Pimpinan MPR RI melangsungkan pertemuan dengan Wakil Presiden RI terpilih 2024 Gibran Rakabuming Raka di Rumah Heritage, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (14/10/2024).
Berdasarkan pantauan, Senin (14/10/2024), rombongan MPR RI dan Gibran telah berada di resto sejak pukul 15.55 WIB. Adapun pimpinan MPR RI yang hadir seperti Ketua MPR RI Ahmad Muzani.
Kemudian Wakil Ketua MPR RI seperti Bambang Wuryanto, Lestari Moerdiyat, Edhie Baskoro, Rusdi Kirana, Edi Soeparno dan Hidayat Nur Wahid.
Sebelumnya, Pimpinan MPR RI akan menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menyampaikan undangan pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih pada 20 Oktober 2024 mendatang. Rencananya, pimpinan MPR bakal bertemu Jokowi pada Senin (14/10/2024) sekira pukul 14.00 WIB.
"Rencananya besok hari Senin pimpinan MPR akan menghadap Presiden Joko Widodo untuk menyampaikan undangan secara resmi untuk mengundang Presiden RI hadir dalam acara pelantikan presiden dan wakil presiden 20 Oktober di Istana Negara," kata Ketua MPR RI Ahmad Muzani di kawasan Cisauk, Tangerang, Minggu (13/10/2024).
Selain itu, pimpinan MPR RI juga akan menemui presiden terpilih Prabowo Subianto besok, pada pukul 11.00 WIB. Pertemuan itu juga untuk menyampaikan undangan pelantikan.
"Pimpinan MPR juga besok akan menghadap presiden terpilih Prabowo Subianto untuk diundang sebagai presiden terpilih untuk hadir dalam acara pelantikan presiden dan wapres," katanya.
Selanjutnya, pimpinan MPR juga akan mengundang Wakil Presiden Ma'ruf Amin pada hari yang sama sekitar pukul 17.00 WIB. Sementara undangan untuk Wapres terpilih Gibran Rakabuming Raka akan dikirim pada malam harinya.
"Besok pimpinan MPR akan roadshow ketemu Pak Jokowi, Pak Prabowo, KH Maruf Amin dan Mas Gibran. Seharian, pimpinan MPR akan roadshow mengundang dan bertemu dengan 4 tokoh yang akan menjadi sentral kegiatan MPR pelantikan presiden dan wapres tanggal 20 Oktober," ujar Muzani.
Sekjen Partai Gerindra itu meminta doa kepada seluruh rakyat Indonesia agar pelantikan presiden dan wakil presiden pada 20 Oktober 2024 nanti berjalan lancar.
"Mohon doa dan dukungan rakyat Indonesia agar seluruh proses kegoatan pelantikan presiden dan wakil presiden dapat berjalan lancar dan berjalan dengan baik," pungkasnya.
(Awaludin)